Otobandung.com – PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) mengaku merasakan berkah menggeliatnya sektor pertambangan dan infrastruktur sepajang tahun 2017 hingga awal tahun 2018 ini.
Dalam tiga bulan pertama yakni Januari – Maret lalu, HMSI membukukan penjualan sebanyak 8.990 unit.
“Jumlah ini naik 34% dibanding periode yang sama tahun lalu. Ini termasuk penjualan chassis bus yang mengalami peningkatan sebesar 20%,” tutur Direktur Penjualan dan Promosi HMSI, Santiko Wardoyo, di Hino Spareparts and Training Center, Jatake, Tangerang, Kamis (5/4).
Menurut, membaiknya harga komoditas yang membaik telah menyebabkan perusahaan tambang merealisasi belanja modal yang telah direncanakan tahun-tahun sebelumnya. Sehingga permintaan truk pun terjadi.
“Permintaan truk terbanyak berada di Kalimantan porsinya mencapai 80% dari total permintaan. Dan di daerah ini permintaan juga berasal dari sektor plantation (perkebunan). Sawit (perkebunan kelapa sawit) di wilayah Kalimantan Tengah, cukup banyak permintaannya,” papar Santiko.
Sementara, sektor infrastruktur baik yang sudah ada (exsisting dan carry over dari tahun sebelunya) juga ada yang pengerjaan proyek baru. Baik berupa pembangunan jalan tol, jalan non tol, hingga proyek pembangunan bandara.
“Sektor ini juga termasuk konstruksi untuk properti. Permintaan untuk sektor ini datang dari proyek yang ada di Jawa, Sumatera, dan beberapa daerah lain di luar wilayah tersebut,” ujarnya.
Untuk menggenjot penjualan di tahun ini dan tahun mendatang, HMSI masih akan terus menambah jumlah jarigan dilernya. Sedikitnya 10 diler baru ditargetkan terbangun pada tahun ini.
Namun, lanjut Santiko, yang juga harus diingat keberadaan diler bukan semata-mata untuk penjualan saja. Hino membangun diler baru karena juga ingin fokus bagaimana aspek after sales service dari populasi truk Hino yang sudah ada bisa terlayani dengan baik.
“Karena fakta yang ada menunjukan, sebaran truk Hino itu luas, bahkan di wilayah yang belum ada dilernya. Jadi kita bangun diler bukan semata-mata untuk penjualan,” terangnya. (Ran/tetitah.com)
