
Otobandung – Tugas utama dari filter oli adalah membersihkan oli mesin sebelum disalurkan ke seluruh komponen internal mesin yang bergerak. Filter oli akan memastikan tidak ada jelaga, metal, atau debu yang sangat kecil (15-40 mikron) bisa lolos sehingga bisa berisiko komponen mesin yang saling bergesekan.
Sebaiknya Diganti Tiap Ganti Oli Mesin
Filter oli ini disarankan diganti tiap mengganti oli mesin. Kenapa? Karena saat kita lupa mengganti filter oli, akan timbul berbagai masalah, seperti saringan atau filter oli yang penuh dan tersumbat yang bisa mengganggu sirkulasi oli sehingga kerja oli menjadi tidak maksimal.
Mesin kendaraan pun berisiko terkontaminasi dengan kotoran yang tidak mampu disaring sempurna oleh filter oli yang sudah harus diganti. Oli yang fungsinya sebagai pelindung, pembersih serta pendingin tidak bisa berfungsi maksimal.
Masalah terakhir yang sudah pasti paling tidak diinginkan oleh pemilik kendaraan adalah rusaknya mesin permanen yang sudah pasti membutuhkan biaya yang tidak sedikit untuk memperbaikinya.
Perhatikan Ini Saat Memilih Filter Oli
Saat memilih filter oli mesin yang paling gampang adalah dengan menyesuaikan part number dari spek kendaraan yang Anda miliki. Tapi ini hanya berlaku jika Anda memilih filter oli OEM atau orisinal, dan bukan filter oli aftermarket.
Jika memang Anda memilih filter oli aftermarket yang harus diperhatikan adalah ukuran ulir dan diameter yang sesuai. Kenapa? Karena ukuran as tiap jenis mobil tidak sama, ada yang kecil dan ada juga yang besar. Kalau ukuran ulir dan diameternya tidak sesuai dikhawatirkan bisa menimbulkan kebocoran.
Sumber : Suzuki.co.id