Beranda Berita Kenali Perbedaan Power Steering Elektronik dan Hidrolik

Kenali Perbedaan Power Steering Elektronik dan Hidrolik

otobandung – Teknologi kian berkembang. Apalagi kalau bicara soal teknologi di dalam mobil. Selalu ada teknologi baru dari tahun ke tahun, baik itu dari sisi fitur, keamanan, atau sistem mekanis pada mobil.

Salah satunya teknologi Electronic Power Steering (EPS) atau yang biasa dikenal dengan sistem kemudi elektronik. Teknologi ini makin banyak ditemukan di mobil keluaran zaman sekarang. Meski begitu, kemudi sistem hidrolik  juga terdapat pada beberapa mobil. Keduanya memiliki beberapa perbedaan terkait sistem, teknologi hingga perawatannya. Apa saja perbedaannya, ya? Simak penjelasannya berikut.

Mobil yang telah mengusung sistem EPS tak lagi menggunakan pompa hidrolik atau piston. Mobil dengan EPS dibekali perangkat motor listrik sederhana yang dirancang untuk menerima perintah dari sang pengemudi. Dengan mengusung sistem EPS, bobot pada mobil juga bisa berkurang.

Sistem EPS artinya mobil tak menggunakan tenaga yang dialirkan dari mesin seperti halnya pada sistem kemudi hidrolik. Singkatnya, mobil yang telah dibekali sistem EPS lebih efisien.

Mobil yang masih menggunakan sistem kemudi hidrolik membutuhkan banyak cairan untuk mengoperasikannya. Hal itu membuat mobil dengan sistem kemudi hidrolik membutuhkan perhatian ekstra. Bahkan, mobil dengan sistem kemudi hidrolik lebih rentan akan kebocoran karena menggunakan banyak cairan tersebut.

Berbeda halnya dengan mobil-mobil EPS. Mobil yang telah mengusung sistem EPS hanya membutuhkan satu macam cairan serta komponen didalamnya pun tidak serumit sistem hidrolik. Sistem EPS dikendalikan oleh komputer, tentunya ini juga memudahkan untuk mengkalibrasi mobil dengan sistem kelistrikan.

Mobil sistem dengan EPS lebih mudah dari sisi perawatan daripada sistem kemudi hidrolik. Karena kemudahannya itu, mobil dengan sistem EPS lebih banyak dipilih dibandingkan sistem kemudi hidrolik. Pastinya para pemilik mobil tak ingin dibuat repot karena keribetan tersebut, ya.

Ada yang mengatakan sistem kemudi hidrolik membuat mobil lebih bertenaga. Ini artinya, mobil bisa memberikan tenaga lebih saat berada di jalan. Namun perlu dicatat, tenaga besar itu justru memberikan pengaruh pada sistem kemudi hidrolik ketika melintas di permukaan jalan yang kasar dan bergelombang.

Sementara mobil yang telah menggunakan sistem EPS mampu mendistribusikan dengan tepat tenaga mobil saat mobil melewati jalanan kasar dan bergelombang. Nah, ini sebabnya kalau mobil dengan sistem EPS lebih menarik dan mudah ketika digunakan.

Nah, jika kamu sedang mencari mobil yang menawarkan kenyamanan dan juga dibekali fitur Electronic Power Steering, Confero S ACT bisa menjadi pilihannya. Low MPV varian tertinggi dari Confero ini sudah disematkan sistem EPS di dalamnya.

Tentunya, selain mobil mudah dikendalikan karena setirnya sudah mengusung sistem EPS, konsumsi bahan bakar pun lebih irit. Sudah pasti Confero S ACT ini menjadi pilihan pas untuk Keluarga Wuling dalam menemani aktivitas sehari-hari atau sedang bepergian jauh.

Sumber : wuling.id

BAGIKAN

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here