Beranda Berita Sudah Tau Cara Memanaskan Mobil Matic Yang Benar?

Sudah Tau Cara Memanaskan Mobil Matic Yang Benar?

OtobandungMobil matic banyak digemari karena cara penggunaannya mudah. Meski demikian tidak semuanya memahami cara memanaskan dengan benar.

Memanaskan mobil matic perlu dilakukan secara rutin, seperti 2-3 kali dalam seminggu, meskipun mobil tidak digunakan. Tujuan utama memanaskan mobil secara rutin agar kualitas mesin mobil semakin prima.

Efek dari mobil yang jarang dipanaskan dapat membuat kondisi mesin sudah untuk dihidupkan. Selain itu laju mobil juga menjadi tersendat-sendat ketika berjalan.

Berapa lama waktu untuk memanaskan mobil matic?

Memanaskan mobil matic tidak boleh terlalu lama. Sebab apabila kondisi mesin terlalu panas, maka akan menimbulkan beberapa masalah baru. Mulai dari busi mudah kotor, korosi di bagian pipa knalpot, boros bahan bakar, hingga dapat menyebabkan mobil overheat.

Untuk penggunaan mobil matic setiap hari, cukup panaskan mobil selama 1 hingga 3 menit.

Jika mobil matic Anda jarang digunakan terlebih dalam jangka waktu yang cukup lama. Anda bisa memanaskan mobil matic selama 10-15 menit.

Berikut cara memanaskan mobil matic, antara lain :

1. Nyalakan mesin terlebih dahulu

Posisikan kontak mobil dari posisi off ke on. Tunggu beberapa saat hingga indikator mesin mati, untuk menghindari aki mudah soak.

2. Atur tuas transmisi di posisi P

Atur tuas transmisi ke posisi P. Jika posisi sudah tepat, starter mobil. Mengapa sebelum memanaskan mobil matic A harus memindahkannya ke posisi P terlebih dahulu? Seperti diketahui, setiap mobil matic memiliki beberapa tuas, seperti P, D, dan N. Setiap tuas transmisi tersebut memiliki fungsi yang berbeda-beda.

Tuas P artinya posisi mobil sedang parkir atau diam. Posisi tuas N memiliki arti netral, dan posisi D artinya drive atau berjalan. Apabila Anda memanaskan mobil dengan posisi tuas transmisi D dan N, dapat berpotensi menimbulkan kecelakaan.

Apalagi jika Anda tidak sengaja menginjak pedal gas. Kondisi tersebut dapat membuat mobil langsung bergerak bebas sehingga berpotensi menabrak objek di depannya.

3. Hindari memanaskan mobil terlalu lama

Setelah mobil Anda di starter, biarkan kondisi mesin mobil matic Anda menyala sesuai waktu ideal pemanasan mesin mobil, yaitu 1-3 menit.

Hindari memanaskan mobil terlalu lama jika mobil digunakan untuk keperluan harian, kecuali mobil jarang digunakan. Apabila mobil dipanaskan terlalu lama dapat menimbulkan beberapa masalah seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya.

4. Pindahkan tuas transmisi ke posisi D apabila hendak berkendara

Jika Anda hendak bepergian setelah memanaskan mobil, Anda bisa memindahkan posisi tuas transmisi dari P ke posisi D. Tujuan pemindahan tuas tersebut, agar mobil mudah bergerak dan mudah untuk dikendalikan.

Demikian, beberapa cara yang bisa Anda praktikan ketika hendak memanaskan mobil.

Sumber : Daihatsu.co.id

 

BAGIKAN

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here